Minggu, 27 September 2009

Hidup yang kekal

Hidup kekal yang dianugerahkan Allah di dalam Tuhan Yesus selain dinyatakan dalam kehidupan kita sehari-hari di masa kini, juga dinyatakan dalam kehidupan setelah kita meninggal. Wahyu 7:14 menyatakan kesaksian: “Mereka ini adalah orang-orang yang keluar dari kesusahan besar; dan mereka telah mencuci jubah mereka dan membuatnya putih di dalam darah Anak Domba”. Dalam kesaksian kitab Wahyu tersebut, kita dapat melihat bahwa orang-orang yang percaya kepada Kristus memperoleh hidup kekal bersama dengan Allah.

Yohanes

17:3 Inilah hidup yang kekal itu, yaitu bahwa mereka mengenal Engkau, satu-satunya Allah yang benar, dan mengenal Yesus Kristus yang telah Engkau utus.
3:36 Barangsiapa percaya kepada Anak, ia beroleh hidup yang kekal, tetapi barangsiapa tidak taat kepada Anak, ia tidak akan melihat hidup, melainkan murka Allah tetap ada di atasnya."
5:24 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup.
3:14 Dan sama seperti Musa meninggikan ular di padang gurun, demikian juga Anak Manusia harus ditinggikan,
3:15 supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya beroleh hidup yang kekal.

Roma
6:23 Sebab upah dosa ialah maut; tetapi karunia Allah ialah hidup yang kekal dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.

Minggu, 20 September 2009

Belajar dari nasihat Amsal Solomo

Berikut ini Hikmat praktis, ajaran saleh, dan prinsip-prinsip hidup mendasar disajikan dalam bentuk pernyataan singkat dan mengesankan yang mudah dihafalkan dan diingat oleh kaum muda sebagai garis pedoman bagi hidup mereka, yang dirangkum dari Kitab Amsal (Perjanjian Lama)

1. Andalkan Tuhan
Amsal 3:5-6 berkata, "Percayalah kepada Tuhan dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri. Akuilah Dia dalam segala lakumu, maka Ia akan meluruskan jalanmu." Sertakan Tuhan di dalam segenap pekerjaanmu karena banyak yang harus kita kerjakan tetapi tidak diajarkan di bangku sekolah dan banyak yang terjadi yang tidak pernah kita duga sebelumnya.

2. Carilah Pengetahuan
Amsal 19:2 berkata, "Tanpa pengetahuan, kerajinanpun tidak baik ; orang yang tergesa-gesa akan salah langkah". Ilmu pengetahuan, cara bekerja yang benar & efisien perlu kita cari. Jangan sungkan belajar dan meminta petunjuk jika tidak mengerti.
Amsal 19:20 berkata, "Dengarkanlah nasihat dan terimalah didikan, supaya engkau menjadi bijak di masa depan."

3. Rajin dan Cekatan

Hanya orang rajin dan cekatan yang akan diingat oleh pimpinannya, terutama waktu menetapkan promosi jabatan & kenaikan gaji.
Amsal 10:4 berkata, "Tangan yang lamban membuat miskin, tetapi tangan orang rajin menjadikan kaya".
Amsal 14:23 berkata, "Dalam tiap jerih payah ada keuntungan, tetapi kata-kata belaka mendatangkan kekurangan saja."

4. Berlakulah Jujur dan Benar
Amsal 16:8 berkata, "Lebih baik penghasilan sedikit disertai kebenaran, daripada penghasilan banyak tanpa keadilan".
Amsal 10:9 berkata, "Siapa bersih kelakuannya, aman jalannya, tetapi siapa berliku-liku jalannya, akan diketahui ".
Amsal 10:16, "Upah pekerjaan orang benar membawa kepada kehidupan, penghasilan orang fasik membawa kepada dosa."

5. Jaga Mulut
Mengerjakan tugas-tugas adalah suatu pekerjaan yang berat, jangan Ditambahi lagi dengan masalah lain karena mulut kita yang bocor.
Amsal 21:23 berkata, "Siapa yang memelihara mulut dan lidahnya, memelihara diri daripada kesukaran".
Amsal 10:19 berkata, "Di dalam banyak bicara pasti ada pelanggaran, tetapi siapa yang menahan bibirnya, berakal budi."

6. Sabar dan Tenang
Amsal 16:32 berkata, "Orang yang sabar melebihi seorang pahlawan, orang yang menguasai dirinya, melebihi orang merebut kota".
Amsal 14:30 menambahkan, "Hati yang tenang menyegarkan tubuh, tetapi iri hati membusukkan tulang."

7. Jangan Ingin Cepat Kaya

Menjadi kaya adalah impian kebanyakan orang dan sah-sah saja. Yang harus diperhatikan adalah :
(1) Menjadi kaya, bukanlah tujuan utama di dalam hidup ini;
(2) Ingin cepat kaya seringkali menjebak orang-orang ke dalam perbuatan yang berdosa;
(3) Menikmati hidup lebih penting dari menjadi kaya tetapi mempunyai banyak masalah.
Amsal 10:22, "Berkat Tuhan-lah yang menjadikan kaya, susah payah tidak akan menambahinya"
Amsal 13:11, "Harta yang cepat diperoleh akan berkurang, tetapi siapa mengumpulkan sedikit demi sedikit, menjadi kaya.

Senin, 14 September 2009

10 Point perlakuan Kasih , untuk Harimu hari ini yang selalu Diberkati oleh Nya

10 Point perlakuan Kasih , untuk Harimu hari ini yang selalu Diberkati oleh Nya

point 1. Hari ini aku tak akan membalas.
Kalau seseorang berlaku tak sopan , kasar, tidak sabaran, bersikap kasar, Saya tidak akan merespon atas perilaku yang tidak terpuji itu.
Amsal 14:29. Orang yang sabar besar pengertiannya, tetapi siapa cepat marah membesarkan kebodohan.

point 2. Hari ini aku akan menanyakan pada Tuhan untuk memberkati 'musuh' ku.
Kalau seseorang memperlakukanku secara curang bahkan menipuku , Aku dengan diam-diam akan menanyakan Tuhan untuk memberkatinya bagi mereka yang seperti itu secara pribadi. Aku mengerti bahwa 'musuh' dapat menjadi tetangga, rekanan kerja, bahkan anggota keluarga.
Matius 5:39 Tetapi Aku berkata kepadamu: Janganlah kamu melawan orang yang berbuat jahat kepadamu, melainkan siapapun yang menampar pipi kananmu, berilah juga kepadanya pipi kirimu.

point 3. Hari ini aku akan berhati-hati atas segala yang aku katakan.
Aku akan selalu berhati-hati memilih dan menjaga setiap kata-kata yang tidak mengakibatkan dan menyebar gossip.
Amsal 14:3. Di dalam mulut orang bodoh ada rotan untuk punggungnya, tetapi orang bijak dipelihara oleh bibirnya.

point 4. Hari ini aku akan pergi lebih jauh lagi.
Aku akan temukan jalan untuk menolong dan membagi beban dari orang lain.
Matius 10:7 Pergilah dan beritakanlah: Kerajaan Sorga sudah dekat.

point 5. Hari ini aku akan memaafkan.
Aku akan memaafkan luka atau sakit hati di depan jalanku.
Amsal 19:11. Akal budi membuat seseorang panjang sabar dan orang itu dipuji karena memaafkan pelanggaran.

point 6. Hari ini aku akan melakukan sesuatu yang baik untuk orang lain ( tapi aku akan melakukannya secara diam-diam)
Aku akan menjadi berkat bagi kehidupan dan orang lain.
II Timotius 3:17 Dengan demikian tiap-tiap manusia kepunyaan Allah diperlengkapi untuk setiap perbuatan baik.

point 7. Hari ini aku akan memperlakukan orang lain , sebagaimana aku memperlakukan diriku.
Aku akan mempraktekkan ajaran emas " Perlakukan orang lain sebaik kamu memperlakukan dirimu sendiri. Dengan setiap orang yang aku temui.
Roma 13:9 Karena firman: jangan berzinah, jangan membunuh, jangan mencuri, jangan mengingini dan firman lain manapun juga, sudah tersimpul dalam firman ini, yaitu: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri!

point 8. Hari ini aku akan membangkitkan iman seseorang yang merasa kecil hatinya.
Senyumku , kata-kataku dan perilaku ku , mendukung dalam melakukan perubahan bagi seseorang yang sedang bergulat dalam kehidupannya.
Ibrani 12:5 Dan sudah lupakah kamu akan nasihat yang berbicara kepada kamu seperti kepada anak-anak: "Hai anakku, janganlah anggap enteng didikan Tuhan, dan janganlah putus asa apabila engkau diperingatkan-Nya.

point 9. Hari ini aku akan memelihara tubuhku.
Aku akan makan secukupnya, dengan makanan sehat yang menyehatkan tubuhku. Aku berterima Kasih atas karunia tubuh ini dari Tuhan.
Efesus 2:22 Di dalam Dia kamu juga turut dibangunkan menjadi tempat kediaman Allah, di dalam Roh.

point 10. Hari ini aku akan tumbuh imanku.
Aku akan menghabiskan lebih banyak waktu untuk berdoa setia harinya. Aku akan mulai membaca Alkitab, inspirasi atau renungan rohani. Aku akan menemukan tempat yang tenang untuk mulai membacanya dan mendengarkan suara Tuhan.
Keluaran 15:26 firman-Nya: "Jika kamu sungguh-sungguh mendengarkan suara TUHAN, Allahmu, dan melakukan apa yang benar di mata-Nya, dan memasang telingamu kepada perintah-perintah-Nya dan tetap mengikuti segala ketetapan-Nya, maka Aku tidak akan menimpakan kepadamu penyakit manapun, yang telah Kutimpakan kepada orang Mesir; sebab Aku Tuhanlah yang menyembuhkan engkau."

Minggu, 06 September 2009

Mati terhadap dosa - Bangkit di dalam Kristus


Bagi orang Kristen baptisan melambangkan kematian dan kebangkitan orang percaya bersama dengan Kristus, namun bukan itu saja. Apabila disertai iman yang sejati, baptisan adalah unsur penolakan dosa kita dan komitmen kepada Kristus, yang menghasilkan aliran kasih karunia yang terus-menerus dan hidup kekal bagi kita. Baptisan berarti menyamakan diri dengan Kristus dalam kematian dan penguburan-Nya supaya kita dapat hidup dalam penyatuan dengan hidup kebangkitan-Nya. Sebagaimana Kristus telah bangkit dari antara orang mati, demikian pula kita yang memiliki iman yang menyelamatkan yang sejati di dalam Dia akan hidup dalam hidup yang baru.

ROMA
6:2 Sekali-kali tidak! Bukankah kita telah mati bagi dosa, bagaimanakah kita masih dapat hidup di dalamnya?
6:11 Demikianlah hendaknya kamu memandangnya: bahwa kamu telah mati bagi dosa, tetapi kamu hidup bagi Allah dalam Kristus Yesus.

EFESUS
2:1. Kamu dahulu sudah mati karena pelanggaran-pelanggaran dan dosa-dosamu.
2:6 dan di dalam Kristus Yesus Ia telah membangkitkan kita juga dan memberikan tempat bersama-sama dengan Dia di sorga,

KOLOSE
3:1. Karena itu, kalau kamu dibangkitkan bersama dengan Kristus, carilah perkara yang di atas, di mana Kristus ada, duduk di sebelah kanan Allah.

I PETRUS
2:24 Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh.